11 MAKANAN BERBAHAYA di DUNIA JIKA DIKONSUMSI BERLEBIHAN

Nah, kali ini kita akan membahas bebrapa makanan yang berbahaya jika dikonsumsi terlalu sering, meskipun makanan-makanan yang akan kita bahas ini merupakan makanan yang sering kita jumpai sehari-hari. Berikut 11 makanan berbahaya di dunia jika dikonsumsi berlebihan.

1. Tauge

Tauge, By. sukabebibuni.com

Makanan berbahaya pertama jika dikonsumsi berlebihan ialah Tauge, kita sering menjumpai Tauge di pasar-pasar atau tempat makan. Ternyata Tauge dikenal sebagai salah satu makanan terburuk untuk menyimpan listeria, salmonella dan bakteri E Coli. Tauge yang  tumbuh di Jerman dan diidentifikasi sebagai penyebab utama wabah E Coli di Eropa-pada tahun 2011, yang menewaskan 22 orang dan ratusan lainnya sakit. Jadi, usahakan jangan terlalu sering mengkonsumsi tauge ya.

2. Daun Rhubarb

Daun Rhubarb, By. food.detik.com

Ternyata daun rhubarb yang sering kita jumpai mengandung oksalat, mengandung dosisi racun dalam jumlah yang cukup besar. Gejala ketika memakan daun ini cukup mengerikan ini mulai dari mual, sakit mata, batu ginjal, koma, sakit perut dan kesulitan bernapas. Jadi, hati-hati ketika memilih makanan ya.

3. Kentang 

Kentang, By. log.viva.co.id

Selain tauge dan daun rhubar, ternyata kentang yang sering kita maka juga mengandung zat-zat racun, baik dalam dagingnya maupun pada daunnya. Jika kita mengupas kentang, kemudian melihat semacam garis tipis berwarna hijau itu mendakan adanya konsentrasi racun glycoalkaloid. Memang kentang beracun tergolong langka, atau jarang ditemukan.Kentang beracun bisa bisa menyebabkan kematian. Biasanya awalnya akan terasa lemas dan serta linglung, setelah sakit beberapa saat, korban akan koma. Kasus kematian akibat kentang beracun ini marak 50 tahun lalu di Amerika Serikat. Korban mati setelah mengkonsumsi kentang hijau, atau minum teh dari daun kentang. Maka, harus berhati-hati ya teman.

4. Jamur Payung

Jamur Payung, By. www.sehatituharus.com

Disebut jamur payung karena bentuknya seperti payung, kerap disebut juga sebagai poisonous mushroom. Ternyata jamur payung yang sering kita konsumsi sehari-hari juga mengandung beberapa zat beracun. Tapi tidak semua jamur payung beracun, karena jika diteliti dan dapat memilih, ada juga jamur payung yg bisa untuk dikonsumsi. Nah, berikut ciri-ciri jamur payung yang tidak beracun ialah penutupnya datar, jangan yang atapnya jendol atau menyembul, krn itu yg beracun, insangnya berwarna merah muda atau hitam, jangan yang berwarna putih, karena itu adalah jamur beracun. Perhatikan juga, insangnya harus menutup bawah atap tidak pada batang.

5. Elderberries

Elderberries, By. daily-harvest.com

Elderberries buah yang termasuk kedalam golongan buah berry ini memiliki racun yang berhubungan dengan sianida dimana dapat ditemukan pada daun, tangkai, serta benihnya. Sebagaimana sianida adalah salah satu racun paling mematikan di dunia maka tentu saja buah elderberries ini  juga termasuk sebagai salah satu makanan atau buah paling berbahaya di dunia. Buah ini biasanya digunakan dalam pengobatan pada luka di kulit dan lebih banyak dikonsumsi di dataran Eropa, hanya berry matang yang dapat di konsumsi secara aman. Gejala jika memakan buah elderberries tidak matang ialah diare dan muntah-muntah. Maka berhati-hatilah dalam memakan buah-buahan ya. Selain elderberries biji pada buah apel juga mengandung sanida jadi jangan sampai terakan ya.

6. Kacang-kacangan

Almond, By. dbagus.com

Kacang merupakan salah satu makanan atau cemilanyang paling banyak digemari oleh masyarakat dunia. Beberapa jenis kacang seperti almond dan juga kacang mede adalah makanan yang sehat. Namun sebelum kacang-kacang tersebut dapat dikonsumsi, kacang tersebut harus diproses dan juga dipanaskan. Hal tersebut sangatlah penting, samahalnya dengan biji apel dan buah elderberries mentah kacang-kacangan juga mengandung sianida. Sianida dikenal sebagai senyawa racun dan mengganggu kesehatan serta mengurangi bioavailabilitas nutrien di dalam tubuh. Racun ini menghambat sel tubuh mendapatkan oksigen sehingga yang paling terpengaruh adalah jantung dan otak. Kadar sianida yang tinggi dalam darah dapat menyebabkan efek yang berbahaya, seperti jari tangan dan kaki lemah, susah berjalan, pandangan yang buram, ketulian, dan gangguan pada kelenjar gondok.

7. Ikan Fugu

Ikan Fugu, By. food.detik.com

Seanjutnya ialah, ikan  yang merupakan  salah satu hewan air paling beracun di dunia. Alasannya adalah ikan ini mengadung racun mematikan tetrodotoxin yang terletak pada organ dalam dan hatinya.  Yang boleh menyajikannya juga bukanlah sembarang orang. Di Jepang hanya Koki yang dilatih selama bertahun-tahunlah yang memiliki sertifikat untuk menyajikan ikan Fugu ini. Biasanya koki akan meninggalkan sedikit kadar racun dari ikan ini untuk memberikan sensasi tersendiri ketika menikmatinya. Ikan ini banyak di jumpai di bagian barat negara Jepang yaitu Shimonoseki.

8. Buah Nangka

Nangka, By. cari-manfaat.com

Memang tidak bisa dipungkiri lagi jika buah nangka merupakan buah yang memiliki rasa yang manis dan memiliki bau yang khas serta sangat digemari oleh sebagian masyarakat Indonesia. Ternyata buah nangka juga mengandung zat beracun, yaitu toksin. Toksin sangat berbahaya bagi penderita maag. Selain itu getah dari buah nangka juga dapat menyebabkan sistem pencernaan terganggu. Jangan terlalu sering mengkonsumsi buah nangka ya.

9. Tomat

Tomat, By. www.sehatfresh.com

Nah, makanan yang berbahaya jika dikonsumsi terlalu sering kali ini ialah tomat. Banyak diantara kita yang belum mengetahui jika tomat ternyata beracun. Walau buah tomatnya sendiri tidak beracun, tetapi daun dan ranting tanaman tomat mengandung glycoalkaloid yang bisa mengakibatkan sakit perut dan gugup. Glycoalkaloid merupakan racun yang kuat yang bahkan digunakan untuk mengontrol pes. Daun dan ranting tomat juga bisa digunakan untuk bahan memasak, tapi tidak dapat untuk dimakan.

10. Roti 

Roti, By. dinimon.com

Ternyata sebagia roti juga banyak mengandung potassium bromat yang berbahaya untuk kesehatan karena merupakan zat karsinogen. Jika bromat berubah menjadi bromida, hal ini tidak berbahaya. Namun jika mereka tidak mengalami senyawa dan tetap sebagai bromat, hal ini tidak baik dan berbahaya karena dapat memicu terjadinya tumor/kanker. Sementara zat karsinogen merupakan zat yang menyebabkan penyakit kanker dengan mengubah asam deoksiribonukleat (DNA) dalam sel-sel tubuh, sehingga dapat mengganggu proses-proses biologis. Jadi, kalau makan roti jangan keseringan juga ya.

11. Cabai

Cabai, By. www.vemale.com

Terakhir ialah Cabai, banyak yang tidak mengetahui jika cabai mengandung zat capsaicin yang meruupakan salah satu zat beracun.  Capsaicin adalah zat kimia yang menimbulkan rasa pedas yang ada dalam tumbuh-tumbuhan. Zat tersebut merupakan zat nonpolar, tidak bisa dicampur air, persis seperti minyak. Jadi jika terasa pedas tidak akan sembuh dengan meminum air karena kapsaisin tidak larut, bahkan dengan air kapsaisin bisa merata di dalam rongga mulut.Cara terbaik menghilangkan pedas adalah dengan lemak atau minyak. Dampak dari mengkonsumsi zat Capsaicin berlebian dapat mengakibatkan rasa terbakar, inflamasi, iritasi kulit, dan sakit perut.

#SalamSukses

#MRioAldino